KabarPrestasi.com – Kelompok 4 KUKERTA UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten sukses menggelar sosialisasi keuangan digital QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) di Kelurahan Panancangan, Kecamatan Cipocok Jaya. Acara yang menyasar para pelaku UMKM, ibu-ibu PKK dan kader ini dibuka secara resmi oleh Ibu Lurah Panancangan, Hj. Lina Rahmawati, S.K.M., M.M., di aula kelurahan, pada (31/7/2025).
Dalam sambutannya, Ibu Lurah Lina Rahmawati mengapresiasi inisiatif Kelompok 4 KUKERTA UIN Banten.
"Kami mengundang ketua kader dan ketua forum kader dan para pelaku UMKM di kelurahan panancangan karena pada kegiatan hari ini merupakan informasi yang sangat penting. Dalam rangka sosialisasi keuangan digital karena zaman saat ini sudah berubah semuanya sudah serba digital dan canggih, maka kita tidak boleh tertinggal oleh zaman. Begitu juga dengan pembayaran baik dari qris, dana, dan m-banking. Hal ini untuk mempermudah pembayaran, kedua untuk menghindari penipuan"
Beliau juga berpesan kepada para peserta agar memanfaatkan kesempatan ini untuk menambah wawasan dan berani mencoba hal baru.
Selain itu Dosen Pembimbing Lapangan Kelompok 4 juga turut hadir ibu Nina Fitriyani, M.Pd di kegiatan sosialisasi ini, dalam sambutannya beliau memberikan pesan semoga kegiatan sosialisasi ini bisa berjalan dengan lancar.
"Sosialisasi digital QRIS ini merupakan hal yang sangat penting, karena saya sendiri merupakan pengguna qris yang menurut saya cepat dan mudah. Dari sisi umkm nya juga sama-sama bermanfaat karena bisa melihat sisi keuangan dengan jelas dan terhindar dari kecurangan oknum. Semoga kegiatan hari ini menjadi kebermanfaatan bagi kita semua", ujarnya.
Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan literasi keuangan digital di kalangan ibu-ibu PKK dan kader sebagai ujung tombak penggerak masyarakat. Tim KUKERTA UIN Banten menjelaskan secara rinci mulai dari konsep dasar keuangan digital, cara kerja QRIS, hingga panduan praktis penggunaannya melalui aplikasi mobile banking atau dompet digital. Audience juga diberikan pemahaman mengenai keamanan bertransaksi agar terhindar dari penipuan.
Audience terlihat antusias mengikuti pemaparan materi. Sesi tanya jawab menjadi momen interaktif di mana mereka secara aktif mengajukan pertanyaan seputar penggunaan QRIS dan keamanannya.
Ketua kelompok 4 KUKERTA Tematik Qris ini juga menyampaikan perkenalan awal dan beberapa hal terkait pembayaran Qris juga mengajak audiens untuk melek akan digital.
"Dalam pertemuan hari ini semoga dengan adanya kami dapat memberikan kebermanfaatan yang berkelanjutan, khususnya dalam digitalisasi pembayaran QRIS, ibu-ibu akan lebih mudah jika sudah memakai Qris, apalagi sekarang sudah zaman nya digital.
KUKERTA ini juga merupakan kerjasama antara UIN banten dan bank Indonesia banten. Harapan nya dengan adanya kami bisa membantu masyarakat disini dalam pendampingan pembayaran QRIS. Semoga hari ini kegiatan sosialisasi berjalan dengan lancar", ujarnya.
Materi sosialisasi pada kesempatan ini membahas tentang keuangan digital QRIS oleh Wafie Rafiqoh salah satu anggota dari kelompok 4. Menyampaikan pembahasan apa itu QRIS, apa saja manfaatnya, bagaimana penggunaannya, keungggulan dan dampak positif memakai QRIS, siapa saja yang boleh menggunakan QRIS, dan beberapa diskusi bersama dengan pelaku UMKM, ibu-ibu kader dan PKK.
Acara ditutup dengan sesi foto bersama antara Ibu Lurah, Kelompok 4 KUKERTA UIN Banten, dan seluruh peserta sosialisasi. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi bekal bagi ibu-ibu PKK dan kader untuk mengimplementasikan pembayaran digital dalam kegiatan sehari-hari, serta menjadi perpanjangan tangan dalam mensosialisasikan keuangan digital kepada masyarakat luas di Kelurahan Panancangan.
Posting Komentar